Manfaat Masker Kain

Masker kain bisa digunakan sebagai pengganti masker medis untuk mengurangi risiko
penularan Covid-19 di tengah masyarakat umum. Banyaknya kasus orang tanpa gejala
(OTG) juga mendasari sosialisasi masker kain corona.


Orang yang tidak sadar bahwa dirinya positif corona bisa saja menulari orang lain tanpa
sengaja ketika berinteraksi tanpa masker. Satu tetesan (droplet) cairan saja bisa
menyebabkan orang lain terkena Covid-19. Untuk mengantisipasi kejadian itu,
masyarakat diimbau mengenakan masker ke mana pun pergi di area publik. Namun
manfaat masker kain corona tersebut bisa didapatkan selama memenuhi persyaratan
untuk mendukung efektivitasnya.


Syarat itu antara lain masker kain hanya bisa dikenakan selama empat jam secara
terus-menerus. Setelah empat jam, masker harus dilepas untuk dicuci dan diganti
dengan yang baru. Sebab, material kain lebih mudah ditembus virus corona ketimbang
masker medis.


Syarat lainnya adalah:

  • Terpakai secara pas dari atas hidung hingga dagu dan kedua sisi wajah
  • Dilengkapi dengan tali yang diikat ke belakang kepala atau karet yang dipasang
    di telinga
  • Terdiri atas beberapa lapis kain, setidaknya dua lapis
  • Bahan kain kuat, tidak mudah rusak ketika dicuci
  • Bahan anti-air atau tahan terhadap cairan lebih disarankan
  • Penggunanya tetap harus dapat bernapas dengan mudah
  • Sebelum mengenakan masker, cuci tangan
  • Jangan menyentuh-nyentuh masker, apalagi menurunkannya hingga ke dagu
  • Lepas masker dengan cara membuka tali atau karetnya langsung, bukan dengan
    menarik masker